Kantamedia.com – Tak bisa dipungkiri Lagi Saat ini Harga rokok yang beredar semakin mahal, akibat semakin mahalnya Harga rokok Ini banyak Masyarakat di Indonesia berbondong-bondong beralih ke Harga rokok yang lebih murah.
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan mengakui masyarakat banyak yang bermigrasi ke rokok murah alias downtrading. Perpindahan ini disebabkan oleh kebijakan tarif cukai hasil tembakau yang naik dari tahun ke tahun.
“Downtrading itu memang faktor dari kebijakan tarif selama ini,” kata Direktur Jenderal Bea Cukai, Askolani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, dikutip Minggu, (21/7/2024).
Askolani mengatakan Bea Cukai akan melakukan pengawasan terhadap perubahan ini. menurutnya perpindahan ini harus dipastikan terjadi secara alami, bukan akal-akalan produsen untuk menghindari tarif cukai yang sesuai peraturan.
Sebelumnya, dalam rapat kerja dengan Badan Anggaran DPR tentang Laporan Semester 1, Menteri Keuangan Sri Mulyani melaporkan penerimaan cukai tembakau yang terkontraksi selama 2 tahun berturut-turut.
Dia mengatakan penurunan penerimaan cukai ini disebabkan karena banyak produsen rokok turun ke kelompok 3 yang tarifnya lebih murah.
“Dengan banyaknya produsen yang turun ke kelompok 3 Sehingga penerimaan cukai turun,” kata dia.
Namun, Sri Mulyani mengatakan, penurunan ini memang sesuai dengan tujuan penetapan cukai rokok. Dia mengatakan cukai ditetapkan untuk mengendalikan konsumsi tembakau. (*/Mhu)
