OJK Latih Camat dan Kades Katingan Cegah Kejahatan Keuangan Digital

Palangka Raya, Kantamedia.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Tengah menggelar Training of Trainers (ToT) yang menargetkan para pemimpin wilayah di Kabupaten Katingan untuk menjadi garda terdepan dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan, Senin (20/1/2025).

Kegiatan ini secara khusus membekali Camat, Lurah, dan Kepala Desa dengan pengetahuan komprehensif seputar layanan jasa keuangan, risiko pinjaman online ilegal, investasi bodong, dan bahaya judi online.

Andrianto Suhada, Kepala Bagian Pengawasan dari OJK Kalimantan Tengah, menekankan pentingnya peran strategis para pemimpin wilayah dalam mengembangkan akses keuangan. “Kami berharap peserta dapat menjadi mitra kami dalam menyebarluaskan edukasi keuangan di tingkat basis masyarakat,” ujarnya dalam rilis tertulisnya.

Baca juga:  OJK Terbitkan POJK 33/2024, Perkuat Tata Kelola Investasi di Pasar Modal

Sementara Pj. Bupati Katingan, Sutoyo, menggarisbawahi urgensi kegiatan ini di era digitalisasi 4.0. Menurutnya, para pemimpin wilayah harus menjadi benteng pertahanan masyarakat dari praktik keuangan ilegal.

Dalam acara tersebut, sejumlah lembaga keuangan turut memberikan materi spesifik. PT BPD Kalimantan Tengah berbicara soal produk dan layanan keuangan, PT Bank Mandiri membahas keamanan transaksi digital, sementara PT Pegadaian memperkenalkan konsep investasi melalui tabungan emas.

Acara yang dihadiri lintas pemangku kepentingan ini diharapkan mampu menjadi momentum penting dalam meningkatkan literasi keuangan di Kabupaten Katingan, sekaligus membentengi masyarakat dari praktik keuangan berisiko. (Mhu)

Baca juga:  Ekonomi Sirkular: Strategi Inovatif untuk Masa Depan yang Lebih Hijau
Bagikan berita ini

KANTAMEDIA CHANNEL

YouTube Video
Bsi