Kantamedia.com – Pasar kripto bergerak melemah pada Senin (14/10/2024), dengan Bitcoin turun 0,34% ke US$62.555,23 dalam 24 jam terakhir. Pelemahan ini terjadi di tengah munculnya potensi koin baru, CYBRO, yang menarik perhatian investor institusi.
Merujuk data CoinMarketCap pukul 09:28 WIB, Ethereum terdepresiasi 0,78%, BNB melemah 0,79%, dan Dogecoin tergelincir 0,9% dalam 24 jam terakhir. CoinDesk Market Index (CMI) turun 0,52% ke angka 2.299,49, sementara fear & greed index menunjukkan angka 45, mengindikasikan pasar berada di fase netral.
Di tengah pelemahan ini, CYBRO muncul sebagai pilihan menarik bagi investor. Dilansir dari The Crypto Times, CYBRO telah mengumpulkan lebih dari $3 juta dalam presale tokennya. Platform ini menawarkan peluang investasi dengan harga presale US$0,03 per token dan program referral yang menjanjikan.
CYBRO juga memperkenalkan sistem poin eksklusif yang memberikan akses ke Airdrop CYBRO dan manfaat lainnya seperti imbalan staking, cashback, serta pengurangan biaya trading dan pinjaman.
Sementara itu, volume pencarian Google untuk “Bitcoin” mencapai titik terendah dalam setahun, turun ke angka 33 dari skala 100. Sebaliknya, minat terhadap “memecoins” tetap tinggi dengan skor 77, meskipun belum melampaui rekor tertinggi sebelumnya.
CEO CryptoQuant, Ki Young Ju, memproyeksikan volume pencarian untuk memecoins akan kembali mencapai puncaknya pada akhir Oktober 2024, menunjukkan minat yang berkelanjutan terhadap aset digital alternatif di tengah fluktuasi pasar kripto utama. (Mhu)
