Kantamedia.com – Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalimantan Tengah melakukan audiensi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membahas modernisasi tiga pelabuhan perikanan di Kalteng. Pertemuan tersebut berlangsung di Ruang Rapat Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap (DJPT) Gedung Mina Bahari 2 Jakarta, Kamis (24/10/2024).
Rombongan yang dipimpin Kepala Bidang Budidaya, Pengolahan dan Pemasaran (Budlahsar) Dislutkan Kalteng Sugeng Kaspani diterima Direktur Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan Ikan (KAPI) KKP Mochamad Idnillah beserta staf Direktorat Kepelabuhanan Perikanan.
“Untuk meningkatkan PDRB sektor kelautan dan perikanan serta implementasi Ekonomi Biru di Kalteng, kami memerlukan dukungan pemerintah pusat melalui program modernisasi pelabuhan perikanan Kuala Pembuang, Kuala Jelai dan Kumai,” kata Sugeng.
Menanggapi hal tersebut, Direktur KAPI KKP yang akrab disapa Cak Moch menekankan pentingnya penyusunan Rencana Induk Pelabuhan Perikanan dan Review Wilayah Kerja Operasional Pelabuhan Perikanan (WKOPP) untuk ketiga pelabuhan tersebut.
“Melalui Dana Alokasi Khusus Bidang Kelautan dan Perikanan Tahun 2025, akan dibangun Pabrik Es/Cold Storage, Fasilitas Air Tawar Bersih, dan Tempat Pelelangan Ikan. KKP juga akan memfasilitasi kerja sama dengan investor untuk penyediaan armada kapal perikanan,” jelasnya.
Kepala Dislutkan Kalteng H. Darliansjah menambahkan, modernisasi ketiga pelabuhan tersebut akan mengoptimalkan pelayanan kepelabuhan, pembinaan nelayan, dan pengembangan investasi di sektor perikanan.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut JFT Pengelola Produksi Perikanan Tangkap, JFT Perencana, Tenaga Ahli dari Akademisi, dan staf Dislutkan Kalteng yang menangani Pelabuhan Perikanan dan Perizinan Usaha Perikanan Tangkap. (Mhu)
