Program Bedah Rumah Jadi Bukti Hadirnya Pemerintah

Kantamedia.com, Pangkalan Bun – Sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang membutuhkan, khususnya menyediakan rumah yang layak huni, pemerintah menggelontorkan anggaran dalam program Bantuan Stimulan Rumah Swadaya (BSRS) dan Peningkatan Kualitas Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) tahun anggaran 2022.

Melalui program ini, pemerintah berharap tingkat kesejahteraan hidup masyarakat dapat terus membaik. Selain itu, juga menjadi salah satu bukti bahwa pemerintah selalu berupaya memperhatikan tiap sendi kehidupan di masyarakat. Seperti yang disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Anang Dirjo Ketika meresmikan dan menyerahterimakan rumah program BSRS dan Peningkatan Kualitas RTLH tahun anggaran 2022, di Desa Arga Mulya, Kecamatan Pangkalan Banteng, Kamis (1/12/2022).

Baca juga:  Tekan Inflasi, Pemprov Kalteng Gelar Pasar Murah di Tiga Lokasi Kotawaringin Barat

Pj Bupati mengatakan, bantuan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat penerima khususnya bagi mereka yang kurang mampu. “Ini adalah bentuk komitmen pemerintah daerah bahwa dalam berbagai situasi yang dihadapi, pemerintah harus hadir di tengah masyarakat,” kata Anang Dirjo.

Ia berharap program ini menjadi stimulan khususnya bagi masyarakat untuk membangun rumah yang aman dan layak huni. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak atas berjalannya program ini.

“Saya menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh masyarakat, aparatur pemerintah kecamatan maupun pemerintah desa yang sudah memfasilitasi dan memperjuangkan warga masyarakat untuk memiliki rumah hunian yang layak huni,” ujar Anang Dirjo.

Baca juga:  Para Pj Kades di Kobar Diminta Kreatif dan Inovatif
MENGECEK: Pj Bupati Kobar Anang Dirjo Ketika meresmikan dan menyerahterimakan rumah program BSRS dan Peningkatan Kualitas RTLH tahun anggaran 2022, di Desa Arga Mulya, Kecamatan Pangkalan Banteng, Kamis (1/12/2022). (PROKOM KOBAR)

Di tahun 2022 ini, Pemkab Kobar mendapat alokasi anggaran APBN melalui DAK fisik bidang perumahan yaitu pembangunan rumah baru yang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yaitu program BSRS.

Total rumah yang dibangun melalui program BSRS ini sebanyak 300 unit, yang tersebar di 6 kecamatan. Dengan total anggaran sebesar Rp6,291 miliar ditambah dana sharing dari APBD Kobar sebesar Rp4,5 miliar.

Pada tahun ini Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman telah melaksanakan kegiatan RTLH sebanyak 59 unit rumah yang bersumber dari APBD 2022 dengan jumlah anggaran sebesar Rp1,180 miliar. (prokom/*)

Baca juga:  Pemkab Gelar Seleksi Kompetensi PPPK Tenaga Kesehatan
Bagikan berita ini

KANTAMEDIA CHANNEL

YouTube Video
Bsi