Muhammadiyah Tanam 1000 Pohon di Kalteng

Palangka Raya, kantamedia.com – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Kalimantan Tengah (Kalteng), PP Muhammadiyah dan perwakilan Kemenko PMK RI melakukan penanaman 1000 pohon di provinsi itu.

Penamanan secara simbolis yang dilaksanakan di SMK Muhammadiyah Palangka Raya, Jumat (4/8/2023), dipimpin Sekretaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Izzul Muslimin.

“Gerakan ini adalah bagian dari program internalisasi gerakan nasional revolusi mental dan membangkitkan kesadaran masyarakat agar lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan,” kata Izzul Muslimin.

Apalagi, lanjut dia, dunia saat ini menghadapi krisis iklim. Di Kalimantan sendiri juga terjadi pembalakan hutan yang semakin mengkhawatirkan.

“Kepada warga Persyarikatan, kami mengajak untuk bersikap aktif melestarikan lingkungan. Selain untuk kepentingan makhluk hidup di muka bumi, melestarikan lingkungan menurutnya juga merupakan amal saleh yang bermanfaat di akhirat kelak,” ujarnya.

Baca juga:  Perkuat Penanganan Kawasan Puntun

Menurut dia menjelaskan, saat ini persoalan lingkungan sudah sangat krusial. Upaya menjaga kelestarian lingkungan kata dia juga harus menjadi misi penting untuk terus digaungkan. Karena itu, persoalan lingkungan harus dapat ditangani bersama-sama, tidak hanya oleh mereka yang menggeluti persoalan ini secara khusus, tetapi juga Muhammadiyah sebagai organisasi keagamaan.

“Kita harus terlibat, karena memang kerusakan lingkungan sekarang ini sudah mengancam semua pihak, tidak hanya orang-orang tertentu, tapi masyarakat luas sudah merasakan dampak dari perubahan iklim yang semakin mengancam bumi, salah satu komitmen kami dengan melakukan gerakan tanam ini,” tutur Izzul.

“Bumi tengah dihadapkan pada isu climate change. Menurut saya ini peluang baru bagi Muhammadiyah untuk beramal saleh melalui upaya mengatasi persoalan lingkungan,” tambahnya.

Apalagi, lanjut Izul, Kalteng merupakan salah satu pulau penting di dunia yang kelestarian lingkungan, terutama hutannya, perlu terus dijaga agar tetap lestari. Izzul juga berharap ada pendekatan struktural untuk melestarikan lingkungan.

Baca juga:  Masakan Khas Dayak Turut Dilombakan di Festival Palangka

“Kalau tidak kita gaungkan, maka persoalan ini tidak akan menjadi perhatian utama. Oleh karena itu perlu ada pendekatan tidak hanya dari pemerintah, tetapi juga masyarakat, karena persoalan ini, sekali lagi, sangat krusial,” tegasnya.

Wakil Ketua PWM Kalteng, Muchtar menambahkan, pihaknya tentu akan meneruskan kegiatan penghijauan itu dalam berbagai kesempatan yang akan datang. PWM Kalteng kata dia berkomitmen agar kegiatan menanam pohon menjadi budaya di lingkungan Muhammadiyah melalui kampanye di berbagai tempat yang sudah dilakukan.

“Upaya menanam pohon kami selalu menggerakkan bahwa di lingkungan sekolah, kampus, masjid-masjid Muhammadiyah, dan tempat-tempat lainnya untuk senantiasa mengadakan kegiatan menanam pohon sehingga membudayakan kegiatan seperti ini,” ungkap Muchtar.

Baca juga:  Muhammadiyah akan Tambah Universitas Baru di Kalteng

Dia menambahkan upaya membudayakan kegiatan menanam pohon itu tidak hanya dilakukan di Palangka Raya, tetapi juga akan dilakukan di semua daerah se-Kalteng. Tak hanya melalui pembudayaan menanam pohon, pihaknya juga tak henti-hentinya mengajak kepada umat muhammadiyah agar menjaga kebersihan lingkungan sekitar tempat tinggal.

“Karena wilayah Kalteng sangat urgen untuk selalu memelihara penghijauan guna mencegah kebakaran, banjir, dan bencana lainnya akibat minimnya pohon, ini yang kami rasa perlu terus dilakukan di Kalimantan Tengah,” tuturnya.

“Kebersihan lingkungan dan sebagainya itu senantiasa kita jaga dengan menggaungkan bahwa Islam Muhammadiyah mengajarkan kebersihan. Kegiatan terkait menjaga kebersihan, membentuk kepedulian lingkungan, dan kegiatan-kegiatan lainnya, Insya Allah nanti akan selalu dikembangkan agar terus dilakukan,” pungkasnya. (*/jnp)

Bagikan berita ini

KANTAMEDIA CHANNEL

YouTube Video
Bsi