Kegiatan yang mengambil tempat di ruang rapat Peteng Karuhei I Kantor Wali Kota Palangka Raya tersebut, membahas arah kebijakan pembangunan Kota Palangka Raya Tahun 2025-2030.
“Kegiatan ini tentunya dalam rangka membangun sinergi antara Pemerintah Kota Palangka Raya dan dunia akademik,” kata Fairid dalam kesempatan tersebut.
Lebih dalam Wali Kota menyampaikan, kegiatan diskusi itu menjadi momentum penting bagi para pemangku kepentingan. Terutama untuk bertukar gagasan dan berkolaborasi terkait arah pembangunan Kota Palangka Raya dalam lima tahun ke depan.
Terlebih perguruan tinggi, sebagai institusi akademik, memiliki peran strategis dalam menyediakan kajian ilmiah, inovasi, serta sumber daya manusia yang kompeten guna mendukung visi pembangunan kota yang berkelanjutan.
“Oleh karena itu melalui forum ini, dapat terjalin kolaborasi yang lebih erat antara Pemerintah Kota Palangka Raya dan dunia akademik,” tambahnya.
Tak dipungkiri imbuh Fairid, peran dunia akademik sangat diperlukan dalam merancang kebijakan berbasis penelitian dan kebutuhan riil yang sangat diharapkan oleh masyarakat.
“Saya berharap sinergi ini mampu mewujudkan Palangka Raya sebagai kota yang maju, berdaya saing, dan berkelanjutan di masa mendatang,” harapnya.
Adapun kegiatan silaturahmi dan diskusi tersebut turut dihadiri sejumlah pimpinan perguruan tinggi di Kota Palangka Raya, antara lain Rektor Universitas Palangka Raya (UPR), Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya, Rektor Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMP), serta Rektor Universitas Kristen Palangka Raya (Unkrip) beserta jajaran. (Fay/*)