Kantamedia.com, Palangka Raya – Bahan pangan di Kalimantan Tengah (Kalteng) saat ini banyak yang mengalami kenaikan harga, bahkan ada beberapa bahan pangan juga mengalami kelangkaan.
Untuk menangani kelangkaan dan kenaikan harga bahan pangan, Pemerintah Provinsi Kalteng menggelar operasi yakni Gerakan Pangan Murah (GPM) di beberapa wilayah Kalteng.
Sekretaris Komisi II DPRD Kalteng, Sengkon mengatakan, Dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kalteng banyak potensi yang bisa dioptimalkan seperti pada sektor-sektor pertanian, perikanan, UMKM ataupun IKM dan lain sebagainya.
“Sektor pertanian perlu dioptimalkan, dengan begitu bisa punya dampak positif bagi daerah, apalagi saat ini harga pangan juga naik,” ucapnya, Jumat, (20/10/2023).
Dia juga berharap investasi yang masuk ke Kalteng jangan hanya fokus pada bidang tertentu saja seperti perkebunan maupun pertambangan, namun juga sektor lainnya perlu dimaksimalkan.
“Pemda setempat harus dapat mendatangkan investasi untuk memaksimalkan pengelolaan sektor-sektor strategis itu. Investasi jangan hanya fokus pada sektor tertentu saja, sebab di Kalteng ini banyak memiliki potensi yang menjanjikan,” tuturnya.
Menurutnya, pemerintah di daerah ini harus peka terhadap pengembangan potensi lainnya yang dinilai strategis dan dapat menguntungkan bagi daerah. Pilihan tepat dalam hal pengelolaan potensi sumber daya alam (SDA) baik pada sektor pertanian, perikanan dan lain-lain itu yakni sebuah industri.(Mhu*)
