Palangka Raya, Kantamedia.com – Anggota DPRD Kalimantan Tengah, Hj. Siti Nafsiah, menekankan pentingnya pelatihan berkala bagi relawan Palang Merah Indonesia (PMI). Pernyataan ini disampaikan menyusul pelaksanaan Temu Karya Relawan Daerah (TKRD) yang baru-baru ini digelar.
“Peningkatan keterampilan relawan PMI harus dilakukan secara rutin dan berkelanjutan,” ujar Nafsiah, Selasa (8/10/2024).
Legislator dari fraksi Partai Golkar ini menegaskan bahwa pelatihan semacam itu krusial untuk memastikan kesiapan relawan dalam memberikan bantuan, terutama saat situasi darurat.
Nafsiah berpendapat bahwa relawan PMI, yang berada di garis depan saat bencana terjadi, perlu memiliki keterampilan yang terus diperbarui. “Dengan keterampilan yang baik, relawan PMI akan mampu menjalankan tugas kemanusiaan dengan lebih optimal,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menyoroti pentingnya dukungan terhadap program peningkatan kapasitas relawan, yang tidak hanya akan memperkuat PMI sebagai lembaga kemanusiaan, tetapi juga berkontribusi dalam mitigasi dampak bencana di Kalteng. Provinsi ini dikenal sering mengalami bencana alam seperti banjir dan kebakaran hutan.
Nafsiah juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif mendukung PMI, baik melalui donasi maupun menjadi relawan. “PMI tidak bisa bekerja sendiri, perlu dukungan dari seluruh lapisan masyarakat,” tegasnya.
Politisi ini berharap pemerintah daerah dan pihak terkait dapat terus berkolaborasi dengan PMI dalam mengadakan pelatihan berkelanjutan bagi para relawan. Ia meyakini program-program tersebut sebagai langkah preventif yang efektif dalam menghadapi bencana dan keadaan darurat lainnya.
“Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk juga dari para anggota dewan, PMI Kalteng diharapkan semakin kuat dalam menjalankan peran strategisnya di bidang kemanusiaan,” pungkasnya. (Mhu)