Masyarakat Diingatkan Agar Tetap Waspada dalam Berinvestasi

Kantamedia.com, Palangka Raya – Masyarakat di Kalteng diharap bisa waspada dan berhati-hati dalam berinvestasi. Apalagi, di zaman yang makin canggih ini, masyarakat diminta untuk betul-betul teliti bila ingin berinvestasi. Masyarakat diminta jangan sampai berani berspekulasi, sehingga berujung pada terjebak investasi bodong.

Anggota Komisi II DPRD Kalteng Natalia mengatakan, saat ini banyak investasi yang ditawarkan kepada masyarakat dengan imbalan balik dana hingga 10 persen, dengan risiko yang sangat ringan. Keuntungan ini tentu sangat menggiurkan. Akan tetapi, hal seperti inilah yang harus diwasapadai dan dicurigai oleh masyarakat.

Baca juga:  Optimalkan Penerimaan Daerah Untuk Kesejahteraan Masyarakat

“Masyarakat harus waspada, karena sekarang ini banyak penipuan yang berkedok investasi. Jika masyarakat sendiri tidak jeli dalam memilih investasi, maka diri sendiri yang rugi. Jangan karena iming-iming keuntungan, kemudian tidak di kroscek terlebih dahulu,” ungkap dia, baru-baru ini.

Menurut Natalia metode dan praktik investasi bodong, memang awalnya bakal menjanjikan namun berujung menyakitkan. Ia pun meminta agar masyarakat tidak mudah percaya dengan iming iming investasi atau penanaman saham dengan imbal balik di atas 5 persen. Terlebih jika risiko dan usaha yang dilakukan peserta investasi sangat kecil.

Baca juga:  Penanganan Stunting Pemerintah Harus Maksimalkan Sektor Kesehatan

Dirinya menilai, dalam berinvestasi tentu memerlukan waktu atau proses yang cukup lama untuk mendapatkan keuntungan. Ketika ada yang menawarkan dengan waktu singkat hal itu patut dicurigai. “Sebab, secara logika tidak ada segala sesuatu yang dilakukan dengan mudah tanpa adanya proses. Sekali lagi tetap waspada dan hati-hati jika ingin berinvestasi,” pungkas politikus Hanura ini. (ami)

Bagikan berita ini

KANTAMEDIA CHANNEL

YouTube Video
Bsi