Untuk bisa menjalankan programnya, virus tersebut akan memalsukan dirinya sebagai program yang baik, seperti .doc, .jpg, atau folder yang pasti akan di klik oleh manusia.
Orang-orang jahat ini biasanya akan menggunakan banyak cara agar manusia mengklik tautan atau folder tersebut, seperti file gambar porno, file crack software gratisan, dan lain sebagainya.
2. Malware
Malicious Software atau malware adalah sebuah perangkat yang diciptakan untuk tujuan jahat.
Perbedaan virus dan malware secara jelas, malware dibuat dengan tujuan untuk merugikan komputer korbannya, seperti mengubah, menghapus, mencuri, menyembunyikan data, mengkonsumsi bandwidth, dan sumber daya lain yang akan merugikan pemilik komputer.
3. Worm
Berikutnya ada Worm, sebuah malware yang dapat bekerja secara otomatis tanpa bantuan pihak ketiga.
Dengan kata lain, saat worm terpasang di komputer atau jaringan, ia akan langsung menyebarkan dirinya ke komputer lain tanpa bantuan orang lain.
Untuk bisa melakukannya, worm akan menginfeksi komputer terlebih dahulu dengan mengeksploitasi celah keamanan (vulnerability) software.
Setelah mereka berhasil mengeksploitasi keamanan tersebut, worm secara mandiri akan menyebarkan dirinya tanpa bantuan pihak lain atau di cegah oleh pemilik komputer.
4. Trojan
Trojan adalah sebuah program yang berpura-pura baik dan berguna. Biasanya program ini dibuat secara diam-diam di program crack, game, atau software.
Saat pengguna menginstal program tersebut, trojan secara diam-diam akan menginstalkan dirinya pada sistem dan menjalankan kegiatan jahat seperti mata-mata, mencuri data, merekam ketikan keyboard, hingga mengirimkan data ke alamat yang sudah ditentukan oleh pembuatnya. (*/jnp)