Kantamedia.com, Palangka Raya – Kota Palangka Raya dalam beberapa hari ini telah terkepung oleh kabut asap, akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla). Kabut asap mengakibatkan sesak nafas dan pandangan saat melintas dijalan raya sedikit terganggu karena jarak pandang terbatas oleh kabut asap.
Pj Wali Kota Palangka Raya Hera Nugrahayu, merespon dengan cepat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang melanda wilayah setempat.
Dirinya bersama tim dari BPBD dan relawan meninjau lokasi Karhutla di Kelurahan Kameloh Baru, Sabangau yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), Rabu, (27/09/2petugas 023).
Dalam kunjungan langsungnya ke lokasi tersebut, Hera memberikan pernyataan penting kepada masyarakat dan pihak terkait. Ia memohon dengan sungguh-sungguh agar pihak yang terlibat segera mengambil tindakan mitigasi.
Ia juga menekankan pentingnya koordinasi antar instansi dalam menangani situasi ini, khususnya dengan Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Provinsi Kalimantan Tengah.
“Hal ini penting karena Karhutla terjadi di perbatasan wilayah yang berdekatan dengan Kabupaten Pulang Pisau,” sebutnya.
Hera juga berjanji bahwa pihaknya akan melakukan segala upaya yang diperlukan untuk memadamkan api.
“Kita akan lakukan upaya sesegera mungkin untuk mencegah kebakaran yang semakin meluas, karena akibat kebakaran akan menimbulkan efek negatif seperti pendidikan, kesehatan dan ekonomi,” ungkapnya.
Tim BPBD Kota Palangka Raya akan aktif melakukan penyemprotan air ke titik-titik kebakaran seefisien mungkin, meskipun mereka harus menghadapi kendala-kendala yang mungkin muncul di lapangan. (Mhu*)