Sengketa Tanah, Teklie dan Juplianto Sepakat Selesaikan Secara Kekeluargaan

Kantamedia.com, Palangka Raya – Setelah mediasi pertama masih belum menemukan jalan keluar, akhirnya mediasi lanjutan sengketa lahan yang berada wilayah Kelurahan Kalampangan antara Teklie dan Juplianto kembali dilanjutkan. Acara mediasi itu digelar di Ruang Restorative Justice Kelurahan Kalampangan, Kamis, (7/9/2023).

Lurah Kalampangan Yunita martina mengungkapkan, hasil dari mediasi lanjutan antara kedua belah pihak yakni antara Tekli dan Juplianto, sangat bersahabat dalam penyelesaian masalah seperti sengketa tanah ini.

“Beberapa hal telah disepakati oleh kedua pihak itu, dimana masalah itu akan dilakukan secara kekeluargaan, selanjutnya pihak kelurahan tidak melakukan, memberikan pelayanan administrasi apapun di lokasi yang disengketakan, artinya masalah ini masih dalam status quo,” ujar Yunita.

Baca juga:  Empat Warga Ditangkap, Diduga Provokator Keributan di Desa Babual Baboti

Adanya mediasi ini Yunita berharap, penyelesaian permasalahan sengketa lahan atau tanah bisa diselesaikan secara duduk bersama-sama dengan suasana menyenangkan, tanpa emosional sehingga didapatkan kesepakatan bersama.

“Kita sangat bersyukur masyarakat masih menjunjung tinggi yang namanya musyawarah dalam mencapai mufakat, seperti prinsip dalam Huma Betang dan Alhamdulillah Masyarakat masih menjunjung hal itu,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua LSM Kalteng Watch, Men Gumpul Cilan usai mengikuti mediasi sangat menyambut baik dan mengapresiasi dari pihak kejaksaan serta kelurahan dalam menyelesaikan sengketa lahan melalui Restorstive Justice.

Baca juga:  Ingin Beli Rokok, Rajo Malah Nemu Mayat di Samping Kantor PLN Kuala Kurun

“Dalam Mediasi kita tidak boleh menonjolkan emosional, kemudian menjustifikasi kepada yang lain, dengan mengatakan si A salah ataupun si B yang salah,” ucapnya.

Menurutnya dengan adanya Mediasi tersebut adalah suatu hal yang baik, artinya ada usaha untuk menempuh di jalur kekeluargaan dalam penyelesaiannya.

Dalam gelaran mediasi itu juga tampak dihadiri Kajari Palangka Raya, Andi Murji Machfud, Babinsa, Babinkamtibmas, serta masyarakat yang berselisih. (Mhu*)

Bagikan berita ini

KANTAMEDIA CHANNEL

YouTube Video
Bsi