Pilkada 2024,PALANGKA RAYA, Kantamedia.com – Usai melakukan safari Politiknya ke Partai Gerindra, Sekretaris Daerah (Sekda) Nuryakin juga mendatangi Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Kalteng, di Jalan Adonis Samad, Palangka Raya.
Nuryakin melakukan safari politiknya itu untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kalteng 2024, Sebagai Bakal Calon (Bacalon) Gubernur Kalteng.
“Ini menjadi salah satu bentuk dari dinamika yang terjadi saat ini sehingga memberikan niat besar dan kesiapan, maju pada Pilkada 2024,”ucapnya, Jumat, (03/05/2024).
Terkait masa pensiun dirinya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), dia menceritakan, bahwa tanggal kelahirannya 10 Juni 1965 dengan posisi pensiun di usia 60 tahun disebutnya pada bulan Juni 2025.
Dalam penyerahan berkas itu, Nuryakin didampingi Pengurus Wilayah (PW) Fatayat Kalteng Saidah Suryani, Ketua Pengurus Cabang Nahdhatul Ulama (PCNU) Kota Palangkaraya Ustaz Muhammad Syahrun beserta jajaran. Ketua Paguyuban Kulowargo Wong Jowo (Pakuwojo) Kalteng, Sri Suwanto beserta jajaran, pengurus Kerukunan Keluarga Bakumpai (KKB), jajaran Pengurus Muslimat NU dan GP Ansor.
Sementata, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Kalteng Faridawaty Darland Atjeh, melalui Sekretaris Mukarramah mengatakan, pihaknya telah menerima pendaftaran dari semua masyarakat baik dari kader maupun non kader.
“Untuk bapak Nuryakin adalah peserta kelima yang telah mendaftarkan diri ke Partai Nasdem yang maju sebagai bakal calon Gubernur Kalteng,” ucapnya.
Dia menyebut, empat orang yang telah mendaftar Pilkada 2024 Kalteng melalui Partai Nasdem yakni, Ketua DPD Partai Demokrat Kalteng Nadalsyah, Ketua DPD Partai Gerindra Kalteng H Iwan Kurniawan, Yuandrias dari Gerindra dan Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kalteng Abdul Razak.
“Saat ini semua berkas telah kami terima dan nantinya tentu akan kami proses, lalu setelah itu kami plenokan, kemudian nanti, kita serahkan ke DPP,” ungkapnya.
Mukarramah menambahkan, setelah proses tersebut selesai, makan akan dilanjutkan dengan survei calon. Nantinya DPP yang akan memutuskan berdasarkan hasil survei terbaik. (Mhu)
