KPU Kalteng Ajak Pers dan Komunitas Tingkatan Partisipasi Pemilih Pemilu 2024

Palangka Raya, kantamedia.com – Pers memiliki peran strategis yang dapat memengaruhi tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu. Demikian pula dengan komunitas-komunitas masyarakat.

Bertolak dari hal itu, Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Tengah (KPU Kalteng) menggelar sosialisasi Pemilu 2024 dengan tema “Sinergitas dan Kolaborasi dalam Diseminasi Tahapan Pemilu 2024” kepada insan pers dan sejumlah komunitas yang ada di Kota Palangka Raya melalui kegiatan coffee senja di halaman kantor KPU Provinsi Kalteng, Senin sore (4/12/2023).

“Partisipasi masyarakat yang tinggi bukan hanya tugas penyelenggara semata, namun butuh kerja sama dari berbagai pihak, termasuk pers dan komunitas masyarakat. Partisipasi yang tinggi juga merupakan cerminan dari kesehatan demokrasi dan jaminan bahwa pemerintah yang terpilih benar-benar mewakili aspirasi dan kebutuhan masyarakat,” kata Ketua KPU Provinsi Kalteng, Sastriadi.

Baca juga:  Pj Bupati Barsel dan Istri Berikan Hak Suara di Buntok

Sinergitas dan kolaborasi awak media dan komunitas menurut Sastriadi, diharapkan dapat menjadi ajang menyamakan persepsi dan meningkatkan partisipasi pemilih, “Kita ingin samakan persepsi, sehingga pada pelaksanaannya kita harus bersinergi dan komitmen apa yang harus dilakukan, mensosialisasikan kepada masyarakat umum agar menggunakan hak pilihnya pada pemilu 2024,” imbuhnya.

Lebih lanjut kata dia, tahapan pemilu saat ini sudah memasuki penetapan Daftar Calon Tetap (DCT), kampanye pertemuan terbatas, produksi logistik di tiap kabupaten/kota dan perekrutan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang dimulai pada 11 – 20 Desember 2023.

“Pembentukan KPPS akan dibuka 11 sampai 20 Desember 2023. Para peserta sosialisasi yang ingin berpartisipasi dalam penyelenggaraan pemilu dapat mendaftar sebagai KPPS dan menjadi mitra kami,” tambahnya.

Diketahui pada pemilu 2024 ini, terdapat kenaikan honor yang semula Rp. 500.000 pada pemilu 2019 menjadi Rp. 1.100.000 pada pemilu 2024. Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kalteng sendiri berjumlah 7.830 TPS. Tiap TPS diisi sebanyak 7 anggota dan 2 petugas keamanan. Sehingga anggota KPPS yang dibutuhkan sebanyak 70.470 orang.

Baca juga:  Willy - Habib: Optimis Bawa Perubahan Yang Lebih Baik Bagi Masyarakat Kalteng

Sementara itu, Anggota KPU Provinsi Kalimantan Tengah Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Harmain juga menyampaikan hal serupa dalam kesempatan ini. Menurutnya, awak media dan komunitas harus ikut mensosialisasikan tentang kepemiluan dan tetap berperan aktif dalam mensukseskan Pemilu 2024 mendatang.

“Mari kita bersama-sama menjaga proses pemilihan yang aman, transparan, dan jujur serta mendorong partisipasi yang lebih tinggi dari seluruh lapisan masyarakat. Hanya dengan demikian kita dapat memastikan bahwa suara rakyat benar-benar terwujud dalam hasil pemilu,” kata Harmain.

Baca juga:  PBNU dan KPU Teken Kerja Sama Sosialisasi Pendidikan Pemilih Pemilu 2024

Disisi lain, Anggota KPU Provinsi Kalimantan Tengah Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Wawan Wiraatmaja berharap awak media maupun komunitas dapat memberikan sumbangsih ide ataupun inovasi dalam meningkatkan partisipasi pemilih.

“Selain apa yang sudah diarahkan KPU RI dalam menyelenggarakan kegiatan guna meningkatkan partisipasi pemilih, kami juga menerima sumbangsih ide maupun inovasi dari awak media dan komunitas yang ada di Kalteng dalam meningkatkan partisipasi pemilih pada pemilu 2024 nantinya,” ucap Wawan.

Kegiatan ini dihadiri oleh para perwakilan awak media dan komunitas yang yang terdiri 30 undangan awak media dan 10 undangan komunitas yang ada di Kalteng. Para peserta menyambut baik kegiatan ini dan berharap sosialisasi tidak hanya berhenti di kota namun terus digaungkan sampai pelosok-pelosok desa. (ndo)

Bagikan berita ini

KANTAMEDIA CHANNEL

YouTube Video
Bsi